Puncak Hujan Meteor Geminid Malam Ini: Panduan Bintang Jatuh Terbaik Tahun Ini

4

Hujan meteor Geminid mencapai puncaknya pada malam hari, 13-14 Desember, menawarkan tampilan “bintang jatuh” yang spektakuler. Peristiwa tahunan ini terjadi ketika Bumi melewati jejak puing-puing yang ditinggalkan komet 3200 Phaethon, sehingga menciptakan pertunjukan langit yang terlihat dengan mata telanjang.

Mengapa Ini Penting: Pertunjukan yang Langka dan Dapat Diandalkan

Tidak seperti beberapa hujan meteor yang terkait dengan komet yang tidak dapat diprediksi, Geminid dikenal karena intensitas dan keandalannya. Orbit Komet 3200 Phaethon yang tidak biasa – membuatnya sangat dekat dengan Matahari – meninggalkan aliran partikel yang padat, meningkatkan kemungkinan terlihatnya sejumlah besar meteor. Hal ini menjadikan Geminid salah satu hujan paling konsisten dan paling terang sepanjang tahun.

Apa yang Diharapkan: Angka dan Kecerahan

American Meteor Society (AMS) memperkirakan hingga 150 meteor Geminid per jam pada aktivitas puncak. Namun, visibilitas sebenarnya bergantung pada faktor-faktor seperti polusi cahaya dan kondisi penglihatan. Meteor-meteor ini berkisar dari partikel kecil yang menghasilkan kilatan singkat hingga pecahan yang lebih besar (lebarnya lebih dari 3 kaki) yang menghasilkan “bola api” cemerlang yang dapat mengungguli Venus.

Cara Mengamati: Waktu dan Lokasi

Geminid tampak memancar dari konstelasi Gemini, dekat bintang Castor. Pengamatan dimulai segera setelah kegelapan turun, tetapi waktu terbaik untuk mengamati adalah setelah jam 10 malam. waktu setempat, saat pancaran cahaya naik lebih tinggi di langit.

  • Tingkat puncak: Diperkirakan akan ada hingga 60 meteor per jam dari lokasi pedesaan yang gelap sekitar jam 2 pagi.
  • Gangguan bulan: Bulan sabit yang memudar (25% penerangannya) akan terbit sekitar pukul 02.00, sehingga berpotensi mengurangi jarak pandang. Hindari melihat langsung ke bulan untuk memaksimalkan penampakan meteor.

Mengoptimalkan Pengalaman Menonton Anda

Untuk melihat jalur terpanjang dan paling terang, temukan lokasi Castor menggunakan aplikasi astronomi ponsel pintar atau temukan Jupiter di Gemini sebagai titik referensi. Kemudian, pindai langit 30-40 derajat di atas Jupiter (kira-kira selebar tiga atau empat kepalan tangan).

  • Adaptasi gelap: Berikan waktu 30 menit agar mata Anda menyesuaikan diri dengan kegelapan.
  • Lampu merah: Gunakan senter merah untuk menjaga penglihatan malam.
  • Kenyamanan: Berpakaianlah dengan hangat dan gunakan kursi malas atau kantong tidur untuk menonton langit dengan nyaman.

“Beberapa meteor yang muncul pada waktu ini [sore hari] adalah sesuatu yang spesial…memungkinkan meteor tersebut bertahan selama beberapa detik dibandingkan durasi sub-detik normalnya.” – Robert Lunsford, Ahli Meteor

Hujan meteor Geminid memberikan kesempatan menakjubkan untuk menyaksikan salah satu fenomena alam terindah. Dengan peralatan minimal dan sedikit kesabaran, siapa pun dapat menikmati acara surgawi yang dapat diandalkan dan mengesankan ini.